Tuesday, February 28, 2006

NIRENTICA

A new name for passionate loving
A feeling,a moment of bliss
As two people sharing each other
Unite in a beautiful kiss

Can anything ever compare
To the thrill that is all consuming
The coming together of bodies
In a moment that is ever endurin?

The need to comfort each other
By every possible means
We two have made NIRENTICA
The answer to all our dreams.

Eric Macaree for me... isn't sweet??

Saturday, February 25, 2006

IRENTICA

through this word shall we meet
through this word shall we get in
to the new world, the new chapter of life.

Irentica

if there is love between us,
let it last forever,
if there is only passion connected us,
let it be mine now and then,

Irentica

word that make me know you,
word that make me seeing new,
word if only for real.

Irentica

beautiful as you can be,
even it's only lay on the theatre of my mind,
melt me to happiness,
that I don't want to be end.

Jika....

Telat 2 minggu
Laki-laki itu menghilang tepat di malam usai menebar benih,
bingung dimana harus mencari

Telat 2 minggu,
ketika karir berada di puncak,
kehidupan mapan baru saja dimulai.

Telat 2 minggu,
ketika tak mungkin bercerita pada mama
tak mungkin bersuara pada papa
tak mungkin mengungkap pada teman,
bingung.

Telat 2 minggu,
cuma dia dan Dia yang tahu,
segumpal darah mulai menempel ketat di dinding rahim,
bunda jangan buang aku,
bingung.

Jackpot di toilet cafe, terkapar di kamar, tersungkur di dashboard mobil.
Bundamu bingung nak,
Hidup hanya akan jadi buruk bagi berdua.

"tuk temanku yang belum jadi sahabat, andai aku bisa membantumu."

Thursday, February 23, 2006

Ciuman Pertama

Kapan ciuman pertama terjadi? sama siapa? bagaimana rasanya?
Pertanyaan itu muncul ditengah percakapan gue dengan tiga temen cowok.
ah pertanyaan sederhana yang membawa kenangan kembali.. pada diri kami semua

gue ; ciuman terjadi dengan bayang, 23 maret 2002... itu hadiah terbaik dalam hidup gue yang sebulan berikutnya ulang tahun... ya ampun di usia 24 tahun akhirnya gue ngerasain ciuman pertama... tak ada kata terlambat untuk itu kan.

teman 1 ; wah itu kejadian di samping kulkas di rumah cewe gue dan ketahuan sama nyokapnya... eh kalian ngapain gelap-gelapan di situ..

teman 2 : waktu baru lulus sma dengan orang asing di dalam satu bis dalam sebuah perjalanan jauh. lampu gelap dan tangan bermain, udah gitu ciuman.

teman 3 ; waktu smp sama pacar pertama. dia cantik banget.

kemana ya orang-orang yang pernah memberikan kita pelajaran pertama tentang seks itu ya? masih ingatkah mereka? masihkah ada keinginan mencari mereka? sekedar bertanya pernahkah sekali waktu kenangan itu juga muncul di kepala mereka? mungkin ga suratan berkata lain, kamu yang pertama dan menjadi akhir dari perjalanan cinta?

Monday, February 20, 2006

Menikah? Not on my list

Tiap tahun usia ku bertambah, bunda tiap tahun makin berisik nyuruh nikah. Alasannya nanti keburu tua kalau punya anak? ga pengen apa hidup tenang, punya suami, keluarga sendiri? dan berakhir dengan menyebutnya... IBadah.

Untuk terakhir itu aku ga mau kasih komentar. Tapi bunda, aku ini belum ingin menikah mesti pengen punya anak. Nah lo? andai bunda tahu, aku bersedia mengandung seorang anak dari orang yang paling aku cintai tanpa menikahinya.

ah bunda, jangan khawatir yang itu tak akan terjadi dalam waktu dekat. Punya anak, menikah dan berkeluarga just not on my list right now.

Me, yang dua bulan lagi genap 28 tahun, masih menyimpan satu obsesi. Aku ga akan menikah sampai aku sandang gelar master. Why? karena aku tahu pendidikan itu tak pernah datang mudah buatku. Dari SD-Universitas, aku selalu berhadapan dengan banyak hambatan meski akhirnya terlewati. Ya bunda, menikah saat ini buatku adalah hambatan terhadap obsesi itu. Maaf, menikah bukan prioritas hidupku.

KECUALI, ada seseorang yang mencintai aku tanpa membatasi wilayah berpikir, kebebasan menjadi diri sendiri dan cita-citaku.
KECUALI, dia adalah orang yang sama berpikir tentang masa depan bukan melulu bicara soal status di atas surat nikah dan anak.
KECUALI, dia berhasil menyakinkan diriku akan cintanya...

Bunda, makin besar jumlah angka di usia ku, semakin besar tanggungjawabku pada diri sendiri.
Bunda, aku tak butuh laki-laki untuk menyantuniku, memberiku perlindungan, memberiku status sosial.
Bunda, lihat aku. Aku punya pekerjaan yang kusuka, sahabat-sahabatku yang menakjubkan, serta bunda dan adik-adikku yang membahagiakanku. Aku punya segalanya..
kecuali cinta ya.... tapi cinta itu tak harus berakhir di KUA bunda...
Bunda, doa kan saja agar kutemukan cinta tanpa harus kehilangan cita-cita.

Saturday, February 18, 2006

Cyber Sex-me

Ini pertama kalinya mencoba, pertama kalinya tercengang, betapa fantasi dan imajinasi bisa begitu dahsyat mengubah pribadi dalam sesaat.
Semua yang dianggap tabu, bahkan untuk sekedar dibayangkan bisa terbuka, bisa keluar dari hati gue. Semua bisa diluar bayangan... beyond my imagination.
Ini lebih menarik dari sekedar melihat film biru yang melulu menyajikan adegan yang sama di tiap episode.
Dari untaian kata mengantarkan gue ke hal yang sama sekali baru.
Sebuah kenikmatan menikmati hasrat dan diri sendiri.

Dia disana, gue disini. Kami tak saling kenal, tak perlu fisik, tak penlu judgment apapun, tak dipaksa jujur.
Gue bisa menjadi siapapun yang gue suka. tapi hey, gue jujur. Sekedar mengukur benarkah gue mampu menikmatinya...
well, I did...
Gue hanya perlu membayangkan making love to the most gorgeous and sexiest man ever...

Tapi ketika kembali dalam nyata... I am just a lonely girl... and I miss you Ramy.

Wednesday, February 15, 2006

Target? Mimpi? Kenyataan?

Oh well, manusia cuma bisa berencana, Tuhan yang menentukan, bukan?
sebagus apapun target yang disusun, cita yang digantung, usaha dilakukan,
kenyataan tak selalu menyenangkan, malah menyakitkan.
ketika itu terjadi, gue bisa apa?

Gue tak pernah pamrih melakukan hal untuk semua,
just once in my life, gue punya keinginan sendiri,
sebuah obsesi, cita-cita setinggi langit yang ternyata hanya akan jadi angan.

menikah lah gue pada sebuah cita, tak akan membagi isi otak memikirkan hal lain
selama cita tak tercapai, selama itu hati menutup.
maaf untuk semua, untuk cinta yang akan datang, untuk sebuah akad yang tak akan terucap.

sekali lagi gue cuma manusia, bercita berharap.
tuhan setelah cinta, apa cita ini masih cuma jadi angan?

Saturday, February 11, 2006

Semoga

Yang hilang ini bisa kembali suatu saat nanti.
Jika pun tidak, biarlah tetap satu dalam kenangan yang tak pernah mati.

Tuesday, February 07, 2006

Tuhan, Aku Sayang Kamu

Aku tak pernah takut dosa sehingga getol mengejar pahala,
karena beragama buatku bukan paksaan bukan sebuah ketakutan,
karena beribadah bukan sebuah keharusan,
tapi sebuah bentuk dari cinta.

Seperti mencintai seorang kekasih, kamu akan melakukan apapun untuk membahagiakannya,
kamu akan melakukan apa yang menurutmu terbaik,
menurut Dia? yah kamu baca pada surat-surat cintanya di kitab suci..
tapi sayang yang pandai menerjemahkan surat cinta itu menafsirkan seenaknya, sekehendaknya, sampai tak jarang menyudutkan kekasihNya yang lain.

dan Dia adalah kekasih terbaik,
bahwa yang diinginkannya adalah aku dan kamu bahagia,
cuma itu,
berbagi senang, berbagi duka denganNya,
menghabiskan 5x5 waktu dalam sehari bersamaNya.

sebagaimana dalam sebuah hubungan akupun pernah marah padaNya,
saat Dia memanggil ayahku,
saat Dia memisahkan ku dengan kekasih duniaku,
Mungkin saat itu Dia cemburu, karena aku sangat mencintai kekasih duniaku,
Dia cemburu karena kuhabiskan 24 jam bersama kekasih duniaku,
sekalipun Dia yang mewujudkan doa ku untuk bertemu kekasih duniaku.

Sometime, aku percaya saking cintanya Dia padaku,
suatu saat nanti, Dia akan mengembalikan kekasih duniaku,
ketika aku sudah pandai membagi cinta, antara Dia dan kekasih duniaku.
itu nanti, karena sekarang pun waktu yang dia minta 5x5 itu masih sering aku lewatkan...

maaf sayang.. meski terlewat waktu pertemuan kita, Kamu tetap dihatiku sampai mati
sampai Kamu memanggilku disisiMu.