been speaking with a good friend of mine. muncul pertanyaan yang mungkin harus dijawab diri sendiri dan mungkin juga kamu, teman.
apa yang salah dari perempuan yang ingin bersenangsenang dalam hidup? apa yang salah juga dengan saya yang memandang sinis dan pesimistis tentang hidup dan cinta?
kata teman, kedua hal itu berkaitan erat satu sama lain. karena saya sinis dan pesimistis pada kehidupan cinta yang lebih baik, maka saya jalani hidup untuk bersenangsenang.
pada saatnya galau itu datang yang muncul bukan keinginan mencinta dan dicintai, tapi untuk bercinta. seperti halnya hidup bagi saya adalah bersenang-senang.
sebelum lanjut membaca tulisan ini, mohon tanggalkan isu moral dari hati ini.
seperti tulisan sebelumnya ketika cinta saya bunuh di 2005, saya jalani hidup apa adanya. tanpa harap, tanpa rasa dan semua berakhir senang saja. saya tak lagi memandang hidup diakhiri cinta atau justru diawali dengannya. saya tak percaya pada cinta. lalu kesenangan itu datang dan saya menyenanginya. adakah yang salah dengan itu?
coba jika saya lelaki. pertanyaan ini tak akan dimunculkan dalam percakapan saya dengannya malam ini. tidak perlu juga saya jawab. satu hal yang pasti, saya tidak memandang kesenangan saya sebagai sebuah kesalahan yang tidak boleh diulangi. saya menjalani hal yang saya mau. lalu galau datang. tapi saya tahu ini sungguh cinta yang saya inginkan bukan sekedar kesenangan.
terima kasih teman telah berbagi pelajaran dengan saya malam ini. saya bagi lagi dengan pembaca blog saya. sekali lagi, tolong tanggalkan moral anda sejenak lalu bertanyalah pada diri sendiri, what is wrong with a girl who just want to have fun?
No comments:
Post a Comment