ini adalah kata mereka tentang saya :
1. posisi manajer kok masih pake nexian. ga pantas. mestinya sudah blackberry.
2. dandanlah sedikit, biar jadi cantik.
3. jangan banyak makan karbohidrat, perut lu udah bulet begitu. mana ada laki yang mau sama lu.
4. pantas aja dibilang kayak anak kuliahan. wanita karir itu bawa tas tangan, bukan backpack.
5. sepatu hak lu kan banyak, kenapa cuma booth itu lagi, atau sepatu sneaker lu aja yang dipake.
6. pake kemeja perempuan kenapa? ga bosen kemeja kotakkotak lagi. makin keliatan tomboy lu.
7. serius dikit lah pacaran. mau sampai kapan sendirian begitu.
8. semua cowo kok dianggap temen. flirting dikit, kasih dia sinyal kalau lu suka.
9. jangan terlalu nampak mandiri seolah ga butuh orang lain. ih laki itu kepingin jadi pahlawan, dibutuhkan disamping perempuan.
ah mereka cerewet pasti karena sayang sama saya.
oh hai, saya Nita Roshita, posisi manajer station sebuah radio swasta di jakarta. saya berusia 32 dengan wajah ehm kata mereka 23. terjebak dengan lelaki yang sama selama 5 tahun sebelum akhirnya menerima seorang pria burma yang baru kemarin diputusin dan sekarang saya sedang misu misu, why oh why dia tampak lebih bahagia dan menarik setelah putus dari saya. mencoba mencari calon suami, ah ternyata cari jodoh ga segampang cari klien :-). saya adalah orang yang tak pandai membaca tanda cinta, tapi kalau tanda baca, saya bisa.
dengan berat 65 kg, lelaki kebanyakan akan memilih perempuan yang lebih langsing. pakaian saya sudah berubah ukuran dari yang tadinya ML menjadi LL atau XL, biaya tinggi. saya tomboy, jeans, kemeja kotak dan t-shirt adalah favorite saya. backpack dan sepatu sneakers atau booth bahkan sendal jepit adalah aksesoris pelengkap.
saya memang bukan perempuan kebanyakan kalau bisa disebut demikian. buat saya, pakaian, aksesoris, isi kepala, bahan pembicaraan adalah semua hal yang harusnya membuat saya nyaman, pun lawan bicara saya. sering merasa kalau orang lain mungkin merasa terintimidasi oleh sikap, bawaan dan perkataan saya yang ceplas ceplos apa adanya. oh iya maaf yak.
anyway... saya adalah orang paling beruntung karena punya sahabat yang cerewet dan sayang banget sama saya, punya mami yang sangat demokratis, my lovely niece Zi yang mengajak saya belajar jadi ibu. saya menantikan moment menjadi perempuan bahagia dengan lelaki yang bisa menerima saya apa adanya.. seperti kata mereka tentang saya.
No comments:
Post a Comment