Hai,
Boleh kupinjam
senyummu yang lebar menyeringai sedari tadi,
Deretan gigi
terjaga kawat rapi berwarnawarni,
Di senyummu hidup
terasa ringan tanpa beban seperti kapas terhempas angin,
Aku iri
Hai,
Bolehkan kupinjam
murungmu yang menekuk wajah,
Aura sedihmu yang
jujur terpancar dari raut muka tanpa basa basi,
Tak terpaksa
menyeringai dengan hati penuh luka,
Aku iri
Aku irikan kalian
yang menikmati hidup dengan aneka rasa tanpa terpaksa,
Tak harus senyum
agar terlihat tegar,
Tak harus sedih
untuk menarik simpati,
Bisakah kita
jujur menimbang rasa.
Bisakah aku
menjadi aku sebentar saja...
No comments:
Post a Comment